 |
| Bupati dan wakil Bupati Bima Ady-Irfan Jenguk Pasien di RSUD Bima Foto: Billy Pelopor NTB |
Bima, Peloporntb.com - Bupati Bima Ady Mahyudi dan dr Irfan, Kamis (2/10/2025) Malam Menyambangi Rumah Sakit Umum Daerah Bima Untuk menjenguk pasien Mantan Anggota DPRD kabupaten bima yang sedang dirawat di ruang ICU.
Mendengar hal itu, Bupati dan wakil Bupati Bima didampingi sang istri langsung bergerak menuju RSUD Bima.
Ditengah hiruk pikuk rumah sakit, ada satu sudut yang mendadak penuh kehangatan, Bupati dan Wabup didampingi istri datang menjenguk Makruf Mantan Anggota DPRD kabupaten bima Dapil Sape Lambu.
Mereka datang tanpa seremoni, tanpa pengawalan berlebihan, hanya membawa satu hal, yaitu kepedulian antar sesama.
"Assalamualaikum Ibu, Bagaimana kabar pak Makruf" Sambil bersalaman sama istri pak Makruf dan keluarga yang ada di ruangan ICU.
Mata orang nomor satu di kabupaten bima memancarkan ketulusan, bibirnya mengulas sembari membacakan Do,a kesembuhan pak Makruf.
Disampingnya, Istri Bupati dan istri Wabup mendampingi keluarga pasien menyemangati Istrinya pak Makruf yang terlihat haru
"Terimakasih Banyak sudah datang, Pak..Ibu" Suara Istrinya pak Makruf terdengar bergetar matanya berkaca-kaca.
Bagi Istrinya pak Makruf, kunjungan ini bukan sekedar kunjungan Bupati dan wakil Bupati, tapi wujud nyata perhatian seorang saudara, seorang Ama Rasa yang peduli.
Istri Bupati dan wakil Bupati yang ikut hadir tak hanya datang berdiri, ia ikut berbincang ringan menenangkan istrinya pak Makruf dan mengapa keluarga yang lain.
Malam yang biasanya penuh kekhawatiran diruang ICU itu, mendadak berubah menjadi malam penuh kehangatan dan harapan.
Para perawat yang melintas sempat berhenti, menyaksikan pemandangan langka itu. Tak sedikit pengunjung rumah sakit yang berbisik kagum melihat kedatangan orang nomor satu di kabupaten bima.
"Pemimpin seperti ini jarang ada sekarang, datang tengah malam menjenguk pasien" Ucap salah satu dari mereka.
Suasana haru semakin terasa, istri pak Makruf hanya bisa mengangguk.
"Semoga cepat pulih y, kami semua mendoakan agar pak Makruf lekas sembuh" Ujar Ketua TP PKK kabupaten bima.
Sebelum berpamitan, Bupati dan Wabup memegang kaki pak Makruf, memberikan kekuatan dan berdoa agar pak Makruf lekas sembuh.
Malam itu RSUD Bima tertinggal jejak hangat, bukan hanya bagi keluarga pak Makruf, tapi bagi siapapun yang menyaksikan tentang makna kepedulian tentang wajah seorang pemimpin yang tak hanya hadir dibalik meja kerja, tapi disisi rakyatnya yang sedang berduka butuh penguatan.
Di RSUD Bima malam itu, kita semua belajar satu hal penting, bahwa pemimpin sejati bukan hanya soal kekuasaan, tapi tentang hati. (Bil-01)